PERISTIWA 

RESITAL PIANO DAN PRESIDEN PENYAIR MERIAHKAN PERAYAAN 100 TH CHAIRIL

 

 JAKARTA (litera) – Penampilan presiden penyair Sutardji Calzoum Bachri masih menjadi saat yang ditunggu-tunggu oleh audiens perayaan 10 Tahun Hari Puisi Indonesia dan peringatan 100 Tahun Hari Kelahiran Chairil Anwar di Teater Kecil, Taman Ismail Merzuki (TIM) pada 26 Juli 2022.  Disaksikan Evawani Alissa, anak tunggal Chairil Anwar, Sutardji mengawali penampilannya dengan meniup harmonika, lalu membaca puisi “Aku” karya Chairil.

 

Audiens yang tetap setia kemudian disuguhi pertunjukan-pertunjukan yang tidak kalah menarik. Komponis Marusya Nainggolan memainkan dua puisi Chairil dalam resital piano yang memukau publik, terutama saat membawakan puisi “Kesabaran”. Marusya membacakan baris-baris puitik puisi itu, dan memadukannya dengan permainan piano yang apik.

 

Ada pula lelang lukisan tentang Chairil Anwar karya Tatang Ramadhan Bouqie yang dipandu oleh Danny Susanto dan Devie Matahari. Disaksikan Evawani Alissa, Lelang lukisan Chairil yang sedang merokok akhirnya dimenangkan oleh Sri Suparmi Bahlil, ketua Dewan Pembina Hanida Foundation, yang juga istri Menteri BKPM.

 

MC, Danny Susanto dan Ewith Bahar, yang membuka acara dengan puisi “Aku” kemudian melanjutkan sederet tampilan sesi malam. Ada dramatisasi puisi, puisi tari, dan puisi rupa. Selain Sutardji, tampil pula membacakan puisi Chairil, Rida K. Liamsi, Firdaus Syam, Mezra Pellondou, dan Ical Figar.

 

Sesi malam dimulai dengan pemutaran video Sejarah Hari Puisi Indonesia (HPI), yang menampilkan para penggagas dan perumus Hari Puisi Indonesia, seperti Asrizal Nur, Maman S Mahayana, Ahmadun Yosi Herfanda, Agus R Sarjono, dan Jamal D Rahman. Mereka mewujudkan HPI setelah menerima ide dari Rida K Liamsi setelah mengikuti Hari Puisi Nasional di Vietnam. Deklarasi HPI dibacakan oleh Sutardji Calzoum Bachri bersama 40 penyair Indonesia pada 22 November 2012 di Pekanbaru. Sejak saat itulah HPI dirayakan tiap tahun.

 

Sesi malam juga diisi baca puisi Rosyan Zulyeno, sambutan ketua panitia oleh Husnan Bey Fananie, sambutan Gubernur DKI Anies Rasyid Baswedan (daring), dilanjutkan dengan video testimoni Suara Chairil Suara Dunia oleh para sastrawan dari manca negara (Amerika, Eropa, Rusia, dan Negeri Jiran), lalu pertunjukan puisi rupa bersama Tatang Ramadhan Bouqie, dramatisasi puisi oleh Sanggar Obor Sakti, tari puisi oleh Natlaya Syahrazad dan Ayusha, komposisi Chairil oleh Marusya Nainggolan, baca puisi Narima Beryl Ivana Chua, Sri Suparni Bahlil, dan Ical Vigar.

 

Acara yang juga ditunggu-tunggu oleh para penyair adalah pengumumuan Sayembara HPI 2022 yanga dibacakan olah Ahmadun YH. Menurutnya, YHP tahun ini tetap mengadakan Sayembara Buku Kumpulan Puisi dengan hadiah total Rp 100 juta. Juga tetap memberikan Anugerah Penyair Adiluhung dengan hadiah Rp 40 juta, serta lomba menulis puisi grup facebook dengan hadiah total puluhan juta rupiah. Pengumuman resmi sayembara ini aga segera disebarkan. Sesi malam ditutup dengan puisi doa oleh Bastian Zulyeno.

 

Sesi siang, dimulai pukul 13.00,  dengan MC H Arif DH, dibuka dengan potong tumpeng, sambutan ketua YHP Maman S Mahayana, baca puisi Mochammad Fadjroel Rachman, Warih Wisatsana, Syaifuddin Gani, Gandjar Hariansyah, Tri Astoto, Tjahjono Widarmanto, Tjahjono Widianto, D. Kemalawati, Ibrahimsyah Barbary, dan musikalisasi puisi Sanggar Balai Pustaka.

 

Acara diselingi diskuisi tentang sisi lain Chairil Anwar bersama Abdul Hadi WM (Indonesia), Habib Zarbaliyev (Azerbaijan), Etienne Naveau (Prancis), Kim Young Soo (Korea), Ewith Bahar (Indonesia),  Victor Pogadaew (Rusia), dengan moderator Rintis Mulyaning Ati.

 

Lalu dilanjutkan dengan parade baca puisi Chairil Anwar bersama Riani Pemulung, Ahmadun Yosi Herfanda, Fakhrunas MA Jabbar, Yeni Fatmawati, Adri Darmadji Woko, Nanang R Supriyatin, Aufa Bunga, Herman Syahara, A. Slamet Widodo (bibacakan oleh Diah Kencono W), Lily Multatuliana, Kurniawan Djunaedi, dan Yahya Andi Saputra, serta musikalisasi bersama Dapoer Sastra Tjisaoek asuhan Abah Yoyok. @ red

Related posts

Leave a Comment

fifteen − 8 =